Corona Menggemparkan Dunia



Oleh: Gumilar Saputra

Hari ini dunia dikejutkan oleh datangnya sebuah virus yang bernama "Covid-19" atau lebih dikenal dengan istilah "Corona". Virus Corona ini telah membuat ratusan bahkan ribuan nyawa meninggal dunia. Padahal setelah diteliti, virus ini sangat lemah, kalau masih ditangan kemudian mencuci tangan virus ini bisa hilang/mati oleh air dan sabun. Seperti yang di lansir oleh CNN Indonesia "Kampanye cuci tangan pakai sabun kembali didengungkan di tengah wabah virus corona atau SARS CoV-2 yang menjangkiti puluhan negara di dunia.

Cuci tangan jadi langkah utama yang direkomendasikan ahli kesehatan dan dokter, bahkan ada seruan khusus dari Badan Kesehatan Dunia (WHO)." 
Para ulama menyebutkan bahwasanya "Umat muslim bisa menjalankan yang lebih dari cuci tangan yakni dengan menjalankan wudhu minimal 5 waktu, karena dengan berwudhu kita percaya bahwa air tersebut bisa menghilangkan semua bentuk virus yang ada di luaran tubuh kita".
Akan tetapi ketika virus ini sudah masuk kedalam tubuh kita, kemungkinan besar sulit untuk menanganinya dan jarak kematian pada orang itu semakin dekat. 


Lalu, kita sebagai muslim percaya kalau virus itu tentara-tentara nya Allah, yang didatangkan kepada orang-orang dzalim dan kepada orang-orang shalih dan tholih. 


Lho, kenapa kepada orang sholih dan tholihpun bisa ikut tertimpa juga?
"Jadi begini, virus ini datang kepada orang-orang dzalim supaya mereka binasa dengan kedzalimannya yang ia lakukan, lalu kenapa orang yang sholih dan tholihpun tertimpa juga? Ya, karena mereka orang yang sholih dan tholih itu diam terhadap kedzaliman dan tidak ada sedikitpun dihatinya terbesit untuk menghentikan kedzaliman tersebut.
Itulah sebabnya kenapa kita harus senantiasa menjalankan "Amar Makruf Nahi Munkar". Karena ketika kita menjalankan amar makruf nahi munkar Allah tidak akan murka, karena didalamnya masih terdapat orang sholih yang senantiasa mengingatkan pada kebaikan, sehingga kemurkaan itu terhalang oleh orang tersebut. 
Seperti yang difirmankan Allah 'Azza Wajalla dalam quran surat Al-Anfal ayat 25 yang artinya, "Dan peliharalah dirimu dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang dzalim saja diantara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaannya."
Disebutkan dalam ayat itu bahwa siksaan tersebut tidaklah khusus, akan tetapi akan menimpa kepada orang yang beriman juga. Yang jika kita tafsirkan adalah, Allah tidak menyukai seseorang yang ilmunya banyak tapi hanya mementingkan untuk keperluan pribadinya saja tanpa mementingkan orang lain. 


Padahal yang harus dilakukan oleh seseorang ketika melihat suatu kedzaliman adalah menghentikan perbuatan dzalim tersebut. Seperti yang difirmankan Allah 'Azza wajalla dalam surat Ali-Imran ayat ke 104 yang artinya, "Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh untuk berbuat yang makruf dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung." 
Maka dari itu, dengan ayat tersebut kita sadari, bahwasanya kesholehan jangan hanya untuk pribadi saja, tetapi harus berbagi juga supaya kita menjadi umat yang Rahmatan Lil Alamin.
Wallahu alam

Posting Komentar

Halo sobat Aksara!
Jika mari berkomentar dengan memberikan gagasan atau pendapat yang terbaik, kita jauhi komentar yang mengandung hal yang tidak diinginkan yaa!

Lebih baru Lebih lama